Rabu, 01 April 2015

Tebing Banyu Mulok


Hai sobat semua, kembali lagi saya menulis tentang destinasi wisata alam yang ada di kota saya Tulungagung, Jawa Timur. Pada kesempatan ini saya akan membahas salah satu tempat eksotis di Tulungagung yang pada saat tulisan ini saya buat, tempat ini masih belum banyak dikunjungi orang. Tebing Banyu Mulok, itulah nama tempatnya.

Mengenai asal usul mengapa dinamakan tebing Banyu Mulok saya sendiripun juga belum mendapat keterangan yang pasti. Lokasi ini terdapat di Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung. Tepatnya di balik tebing sebelah kiri pantai Coro. Pada posting sebelumnya saya sudah menulis pantai Coro di sini.

Untuk menuju tebing Banyu Mulok, silahkan anda menempuh jalur ke pantai Popoh sekitar 30 km selatan kota Tulungagung. Setelah anda masuk gerbang tiket pantai Popoh silahkan anda menuju ke lokasi Retjo Sewu (sebelah timur pantai Popoh), untuk parkir kendaraan anda. Berikutnya anda menempuh rute dengan berjalan kaki melewati ladang dan hutan kurang lebih 30 menit menuju pantai Coro. Anda tidak perlu khawatir karena sekarang sudah ada papan petunjuk menuju pantai Coro.


http://galihprihan.blogspot.com/2014/09/pantai-coro.html
Rute menuju Pantai Coro



http://galihprihan.blogspot.com/2014/09/pantai-coro.html
Sisi timur pantai Coro





Setelah anda pantai di pantai Coro, rute selanjutnya adalah naik tebing yang ada disebelah kiri pantai Coro. Perjalanan menempuh waktu sekitar 20 menit. Apabila anda sudah menemukan padang rumput yang tingginya mencapai 1 meter, maka rute anda sudah benar dan anda sudah menemukan tebing Banyu Mulok.


Rute ke tebing Banyu Mulok

Anda tidak akan banyak menemukan pepohonan yang rindang, karena lokasi ini berupa padang rumput dan tebing karang yang langsung berbatasan dengan laut selatan. Jadi anda harus banyak membawa bekal air minum untuk mencegah dehidrasi dan jangan lupa membawa topi.



Tebing Banyu Mulok




http://galihprihan.blogspot.com/2015/03/tebing-banyu-mulok.html
Tebing Banyu Mulok




Tebing Banyu Mulok


http://galihprihan.blogspot.com/2015/03/tebing-banyu-mulok.html



Samudara Hindia dari Tebing Banyu Mulok


Sungguh indah pemandangan di lokasi ini, tapi tetap jangan membuang sampah sembarangan ya. Kita harus menjaga lingkungan kita, supaya tetap asri dan bersih.

Nyampah itu nggak asik.





16 komentar:

  1. ijin ya mas buat tugas kuliah bikin blog ..
    met knal :) saya juga orang tulungagung

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih atas kunjungannya ya Depi, jangan lupa sertakan sumber asli ya di blog kamu. Salam kenal balik :)

      Hapus
  2. Yeee besukii... Makasih infonya gan. Ijin share ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mas.. silahkan. Terima kasih berkunjung ke blog saya :)

      Hapus
    2. wah ... bagus mas fotonya... saya pencinta alam dari tulungagung ,,salam kenal ...

      Hapus
    3. Salam kenal juga mas Angry Akbar, terima kasih atas apresiasinya..

      Hapus
  3. wah aku wong sendang maleh pengen rono

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau ke sana, jangan buang sampah sembarangan ya mas Bambang :)

      Hapus
  4. terimakasih infonya
    mantap

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih kembali mas Riko, semoga bermanfaat :)

      Hapus
  5. Keren abiz tempatnya om.
    Gk nyesel dah dateng jauh" dari madura

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah dari Madura ya mas.. semoga berkesan yaa :)

      Hapus
  6. Keren banget tebingnya gan,,apalagi ada pelanginya..
    Gak nyesel deh..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya keren banget, tapi jangan buang sampah sembarangan yaa :)

      Hapus
  7. Saya udah kesana tapi gak bisa ambil foto sebagus bidikan mas galih. hehehe...

    BalasHapus